Mengenal Program SIAP QRIS dari Bank Indonesia

Pada tanggal 1 November 2021, jumlah merchant pengguna QRIS telah menembus angka 12 juta pengguna. Jumlah tersebut melebihi target pencapaian dari perluasan QRIS yang dicanangkan oleh Bank Indonesia (BI) bersama para pelaku industri finansial lainnya. Guna memperkuat pencapaian tersebut, BI melanjutkan komitmennya untuk terus memperluas penggunaan pembayaran digital di tengah masyarakat, salah satunya melalui program SIAP QRIS. 

Program SIAP (Sehat, Inovatif, dan Aman pakai) QRIS merupakan inisiatif BI yang berkolaborasi bersama Kementerian Perdagangan Indonesia dan ditujukan kepada para pedagang di pasar-pasar dan pusat perbelanjaan di tanah air. Program ini meluncur pada 5 November 2021 di Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara. Peluncuran resminya pun menandai dimulainya uji coba pasar dan pusat perbelanjaan SIAP QRIS di 51 pasar rakyat dan 45 pusat perbelanjaan di 34 provinsi seluruh Indonesia. Langkah ini adalah perwujudan implementasi digitalisasi sistem pembayaran dalam upaya memperluas akseptasi pembayaran di pasar-pasar dan pusat perbelanjaan yang ada di tanah air. Harapannya, program SIAP QRIS dapat menjadi momentum untuk mempersiapkan pasar dan pusat perbelanjaan dalam memasuki era kenormalan baru. 

Dalam kapasitasnya sebagai lembaga switching, Jalin siap mendukung implementasi program SIAP QRIS melalui infrastruktur sistem pembayaran terdepan yang dapat memastikan pemrosesan pembayaran dapat berjalan aman dan lancar. Jalin sendiri telah memperoleh izin persetujuan sebagai Lembaga Switching untuk pemrosesan transaksi dengan menggunakan QRIS pada 2019 silam.

Layanan QRIS sendiri dipilih karena dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk bertransaksi secara digital tanpa melalui sentuhan. Pembeli hanya perlu memindai kode QRIS milik pedagang untuk menyelesaikan transaksi mereka, tanpa perlu melakukan kontak langsung seperti ketika melakukan pembayaran dengan uang tunai. Dengan demikian, program SIAP QRIS secara tidak langsung dapat membantu pencegahan penularan Covid-19.  Di samping faktor kesehatan, QRIS juga memberikan banyak keuntungan lainnya untuk para pedagang. Beberapa di antaranya yaitu: 

1. Membangun profil kredit untuk kemudahan mendapatkan pinjaman. 
2. Transaksi tercatat & langsung masuk rekening sehingga mudah dimonitor. 
3. Tidak perlu uang kembalian, bebas risiko pencurian dan uang palsu. 
4. Mengikuti tren pembayaran terkini. 
5. Murah dan bebas biaya bagi usaha mikro (0% sd Des 2021). 

Ke depan, program SIAP QRIS akan terus diperluas untuk semakin meningkatkan penggunaan QRIS sebagai solusi pembayaran. Dengan akseptasi pembayaran digital yang terus meluas, kegiatan transaksi di pusat perbelanjaan pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas sektor riil, seperti petani, produsen, maupun pedagang. Hal tersebut tentunya akan menjadi awal mulai pulihnya daya beli masyarakat sehingga mempercepat pemulihan ekonomi nasional.