Perkembangan ATM Link dari Dulu hingga Sekarang
Jul 25, 2023
Mesin ATM biasanya hanya bisa diperuntukkan untuk satu bank induk saja dan terkadang hal tersebut agak menyulitkan kita di saat-saat tertentu, kan? Melalui ATM Link, Anda bisa melakukan transaksi dengan berbagai jenis ATM dari bank yang berbeda-beda. Dengan begitu, Anda bisa melakukan transaksi mulai dari transfer hingga pembayaran tagihan dengan lebih fleksibel. Untuk mendapatkan berbagai manfaatnya, yuk kenali dulu lebih jauh terkait jenis ATM ini melalui keterangan berikut!
Awal Mula ATM Link
ATM Link adalah inovasi teknologi perbankan yang sebetulnya sudah ada sejak tahun 1992 oleh PT Artajasa Pembayaran Elektronis. Namun, dalam skala nasional dan secara resmi ATM Link diperkenalkan langsung oleh Menteri BUMN yang menjabat saat itu, yakni Rini Soemarno, pada tahun 2015. Inovasi ini merupakan hasil konsolidasi antara beberapa Himpunan Bank-bank Milik Negara.Tujuan Terciptanya ATM Link
Sebelum adanya ATM Link, nasabah masih harus mencari mencari ATM yang sama dengan induk bank rekening yang mereka miliki. Namun, semenjak hadirnya inovasi teknologi perbankan satu ini, nasabah sudah semakin mudah untuk melakukan transaksi dari berbagai pusat ATM terdekat.Pasalnya, ATM Link memang khusus diciptakan untuk meningkatkan kenyamanan nasabah dalam mengakses layanan perbankan di Indonesia. Melalui jenis ATM satu ini, Anda dapat melakukan berbagai layanan perbankan, mulai dari tarik tunai, transfer uang, pembayaran tagihan, hingga cek saldo di mesin ATM yang berbeda-beda.
Selain aksesnya yang mudah, jenis ATM ini juga memungkinkan Anda untuk melakukan transaksi dengan lebih hemat. Sebelumnya, ada biaya yang cukup tinggi untuk Anda bayarkan saat melakukan transaksi dari ATM bank lain, kan? Nah, dengan inovasi terbaru ini biaya administrasi perbankannya relatif lebih murah daripada sebelumnya.
Jaringan ATM yang Terus Bertumbuh
ATM Link tidak mencakup semua bank yang ada di Indonesia, tetapi fokus pada bank-bank yang memang banyak digunakan. Bank-bank yang tergabung dalam jaringan ATM Link ada 4, yakni Bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI. Keempat bank ini tergabung dalam himpunan yang disebut sebagai Himpunan Bank Negara (Himbara).Mengingat manfaatnya yang membuat puas banyak orang, keberadaan jenis ATM ini terus bertambah dari waktu ke waktu. Bahkan, terhitung sejak tahun 2021, jumlah ATM Link sudah ada lebih dari 53.000 unit yang tersebar di berbagai sudut Indonesia. Jumlah tersebut merupakan lonjakan yang cukup besar mengingat jumlah sebelumnya jumlah ATM Link tercatat hanya sekitar 45.000 menurut data dari Keuangan Kontan.
Tentunya, pertumbuhan tersebut tak terlepas dari beberapa faktor pemicunya. Mulai dari faktor perkembangan ekonomi, peningkatan jumlah nasabah perbankan, serta kemajuan teknologi. Dampak dari perkembangan ekonomi yang stabil memang dapat mendorong kebutuhan akan aksesibilitas perbankan, termasuk fasilitas ATM, karena menyesuaikan dengan jumlah nasabah yang juga ikut bertambah.
Perubahan Skema Biaya Transaksi ATM Link
Seperti yang sempat disebutkan sebelumnya, transaksi ATM Link memang dapat membuat pengeluaran lebih hemat daripada transaksi melalui ATM bank biasa. Namun, sejak pertengahan tahun 2021, ada perubahan skema biaya transaksi, tapi tenang saja karena perubahannya tidak terlalu menonjol.Salah satu perubahannya menerapkan transaksi cek saldo dikenai biaya sebesar Rp2.500,00. Selain itu, untuk biaya tarik tunainya lebih besar dari sebelumnya yang hanya Rp4.000,00 menjadi Rp5.000,00. Tujuan perubahan skema biaya ini didasari sebagai upaya bank BUMN yang juga ingin turut mendukung percepatan transaksi non-tunai.
Posisi ATM Link Saat Ini
ATM Link saat ini memegang peranan yang vital dalam menjunjung perkembangan ekonomi di Indonesia. Di samping itu, Jalin adalah salah satu pihak yang juga turut menunjang perkembangan ATM Link semakin pesat.Jalin adalah perusahaan switching nasional yang ikut berkontribusi sebagai penyedia infrastruktur dan keamanan layanan perbankan, termasuk ATM Link. Tak hanya itu, Jalin merupakan pihak switching terpercaya yang sudah mengantongi sertifikasi PCI-DSS dan PCI-PIN yang menjadi bukti standar keamanan modern.
Perkembangan ATM Link memang mengalami perkembangan yang sangat positif sejak awal sehingga tidak mengherankan kalau jumlahnya terus meningkat seiring waktu. Bahkan, saat ini jenis ATM ini telah menjadi salah satu infrastruktur perbankan yang paling utama di Indonesia. Perkembangan ini tentunya muncul dari berbagai faktor dan dari banyak pihak yang terlibat, salah satunya Jalin yang turut berkomitmen untuk memajukan layanan keuangan di Indonesia. Ingin tahu lebih banyak soal layanan Jalin? Cek di sini, yuk!
Artikel Terbaru