Bagikan

Cara Menjadi Data Analyst dari Nol hingga Mahir

Mar 07, 2023

Cara Menjadi Data Analyst dari Nol hingga Mahir

Di era digital ini, pekerjaan data analyst kian populer dan banyak dibutuhkan. Menurut World Economic Forum’s Future of Job 2023, kebutuhan untuk posisi ini akan meningkat sebesar 30-35%. Peran ini bertanggung jawab atas pengolahan data perusahaan, jadi tidak mengherankan kalau data analyst memang sedang banyak dicari. 

Selain itu, pendapatan yang ditawarkan juga menjanjikan. Apakah Anda ingin memulai karir di bidang ini? Anda bisa menyimak tips-tips berikut beserta jenjang berikutnya setelah mengumpulkan banyak pengalaman.

5 Tips untuk Menjadi Data Analyst

Ada beberapa tips yang bisa membantu Anda meraih kesuksesan di bidang ini. Berikut lima tips yang bisa Anda pertimbangkan:


1. Pelajari ilmu dasar yang diperlukan


Untuk mulai belajar hal yang baru, Anda harus memulainya dari basic. Ada beberapa dasar ilmu yang harus dikuasai, di antaranya visualisasi data, statistika, Structured Query Language (SQL), bahasa pemrograman, analisis data, dan lain-lain. Identik dengan matematika, ya? 

Bagi Anda yang tidak memiliki background pendidikan terkait, tidak perlu khawatir. Sebab, ilmu-ilmu dasar ini bisa Anda dapatkan melalui berbagai kegiatan boot camp dan kursus. 


2. Latih kemampuan kerja sama dan komunikasi


Posisi ini mengharuskan Anda untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, mulai dari tim operasional, tim IT, dan tim lain yang terlibat dalam pengumpulan data. Di lain sisi, Anda juga perlu untuk berkolaborasi dengan pihak non-teknis untuk pengolahan visualisasi data. 

Di samping itu, salah satu tugas utama seorang data analyst adalah visualisasi data atau pemaparan hasil analisis data melalui  presentasi. Hasil analisis data biasanya mengandung informasi yang cukup kompleks. Pada kegiatan presentasi ini, Anda perlu mengkomunikasikannya dengan lebih sederhana supaya mudah dipahami oleh pemangku kepentingan yang tidak memiliki latar belakang terkait. 


3. Terapkan ilmu yang dipelajari dalam kasus nyata 


Apabila Anda sudah mempunyai bekal ilmu dasar, maka Anda bisa memulai praktek pada kasus nyata. Hal ini dapat membantu Anda mempersiapkan diri dalam pemecahan masalah di masa mendatang saat Anda sudah benar-benar terjun dalam dunia kerja sebagai seorang data analyst. Bagaimana caranya?

Anda bisa mengunduh dataset yang tersedia di beberapa website. Namun, perlu digaris bawahi bahwa tidak semua dataset disediakan secara cuma-cuma. Anda bisa memperoleh dataset gratis dari beberapa website, seperti GitHub, Kaggle, Data.world, Google Dataset Search, dan lain-lain. 


4. Susun portofolio serapi dan selengkap mungkin 


Supaya Anda bisa menjadi pegawai yang potensial di mata recruiter, tentunya portfolio adalah hal yang penting untuk selalu dikembangkan. Sebagai seorang pemula, tidak masalah apabila isi portofolio Anda berisikan project sederhana dari bootcamp. Namun, pastikan bahwa Anda membuat portofolio yang rapi dan lengkap supaya dapat menarik perhatian recruiter. 

Portfolio yang rapi dan lengkap dapat menonjolkan Anda dari pesaing lain. Sehingga, kesempatan kerja pun bisa lebih besar. Hal ini juga menunjukkan bahwa Anda adalah calon employee yang kreatif, profesional, dan teliti. Ketiga aspek ini merupakan kemampuan dasar yang paling penting untuk bergelut dalam bidang analisis data. 


5. Cari posisi entry level untuk membangun pengalaman


Apabila Anda merupakan seorang pemula di bidang ini atau baru saja lulus dari universitas, maka posisi entry level sesuai dengan spesifikasi Anda. Posisi ini memberikan Anda kesempatan untuk pengalaman sebelum Anda masuk ke tingkatan yang lebih tinggi. 

Selain itu, akan banyak kesempatan belajar praktik secara langsung untuk meningkatkan hardskill Anda. Pada tingkatan entry level dalam bidang ini, ada beberapa jenis praktik yang mungkin Anda dapatkan, meliputi pengumpulan dan pembersihan data, analisis dasar, visualisasi sederhana, dan lain-lain. 


Prospek dan Jenjang Karir Data Analyst Kini dan Seterusnya


Posisi ini memang sedang digemari banyak para job seeker. Namun, kesempatan kerjanya juga berbanding lurus dengan peminatnya karena dibutuhkan oleh hampir semua perusahaan. Terlebih lagi di era digital, sudah pasti ada banyak kesempatan yang tersedia di berbagai industri untuk bidang ini, contohnya pada industri finansial. Bidang ini biasanya dibutuhkan di lembaga keuangan, perencanaan keuangan, asuransi, dan financial technology. 

Selain itu, jenjang karirnya sangat menjanjikan, mulai dari posisi entry level, junior, senior, hingga lead/manager. Bahkan dengan menekuni bidang ini, Anda juga bisa mengambil jalur karir serupa, seperti Data Engineer, Data Scientist, ataupun Business Analyst. 


Posisi data analyst memang tidak boleh Anda kesampingkan untuk peluang karir yang lebih baik. Namun, hal tersebut tentunya harus diseimbangkan dengan pengembangan skill supaya Anda dapat bersaing untuk mendapatkan kesempatan kerja di bidang ini. Ingin tahu lebih jauh tentang informasi pengembangan karir? Klik di sini

Artikel Terbaru